Al-Ruwasi: Pelopor Nahwu Kufah dan Kontribusi Pemikirannya terhadap Gramatikal Bahasa Arab / Al-Ruwasi: The Pioneer of Nahwu Kufa and His Contribution to Arabic Grammar

Hamsa Hamsa, Hamzah Hamzah, St Fauziah St Fauziah, Mujahid Mujahid, Aksa Muhammad Nawawi, Muhammad Irwan

Abstract


Artikel ini membahas latar belakang munculnya aliran nahwu Kufah, dan sosok ʿIsa ibnu Umar ar-Ruwasi sebagai tokoh sentral dalam peletakan dasar aliran Nahwu Kufah serta kontribusi pemikirannya terhadap gramatikal bahasa Arab. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research), yang datanya dikumpulkan secara dokumentatif historis dan dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa Munculnya aliran Nahwu Kufah tidak bisa dilepaskan dari peran kota Kufah sebagai pusat intelektual baru setelah perluasan wilayah Islam. Aliran Kufah pada mulanya adalah mengamalkan teori-teori yang sudah dibangun oleh aliran Basrah Namun lambat laun, aliran Kufah menemukan cara mereka sendiri (manhaj) dan kemudian sebagai reaksi terhadap pendekatan Nahwu Basrah yang lebih kaku, logis, cenderung mengabaikan bentuk-bentuk bahasa yang tidak sesuai dengan qiyas (analogi gramatikal), terlalu teoritis dan tidak cukup representatif terhadap variasi bahasa Arab lisan. Isa ibnu Umar ar-Ruwasi atau yang disebut ar-Ruwasi disebut sebagai salah satu tokoh sentral dalam pembentukan aliran Kufah, seorang ahli bahasa dan qira’at yang hidup pada abad ke-2 Hijriyah. Ia dikenal sebagai perintis utama aliran Nahwu Kufah, bahkan disebut sebagai guru besar pertama yang menyusun prinsip-prinsip dasar tata bahasa Arab di wilayah tersebut. Meskipun karya-karyanya tidak sampai ke masa kini, Ibnu an-Nadim menyebutkan bahwa Ar-Ruwasi menulis sebuah kitab Nahwu yang menjadi rujukan awal bagi Kufah. Sejumlah kitab yang pernah disusun tercatat secara eksplisit dalam referensi klasik seperti: Kitab al-Jamiʿ, Kitab al-I’rab, Kitab fi al-Qiraʾat, Kitab al-Tashrif, Kitab al-Maqshur wa al-Mamdud, Kitab Ma Yulḥaq bi al-Mutsanna, Kitab al-Huruf, dan Kitab al-Fashl wa al-Washl yang menjadi fondasi awal bagi aliran Nahwu Kufah. Pemikiran Ar-Ruwasi terhadap gramatikal (tata bahasa) bahasa Arab adalah: pendekatan induktif, kelonggaran terhadap qiyas, dan peran dalam qira’at.

Abstract: This article discusses the background of the emergence of the Kufa school of nahwu, and the figure of ʿIsa ibn Umar ar-Ruwasi as a central figure in laying the foundation of the Kufa school of nahwu and the contribution of his thoughts to Arabic grammar. The type of research used in this study is library research, the data of which is collected in a historical documentary manner and analyzed descriptively qualitatively. The results of the study indicate that the emergence of the Kufa school of nahwu cannot be separated from the role of the city of Kufa as a new intellectual center after the expansion of the Islamic region. The Kufa school initially practiced the theories that had been built by the Basrah school. However, gradually, the Kufa school found their own way (manhaj) and then as a reaction to the more rigid, logical approach of nahwu basrah, tended to ignore language forms that were not in accordance with qiyas (grammatical analogy), too theoretical and not representative enough of the variation of spoken Arabic. Isa ibn Umar ar-Ruwasi or called ar-Ruwasi is referred to as one of the central figures in the formation of the Kufa school, a linguist and qira'at expert who lived in the 2nd century Hijri. He is known as the main pioneer of the Kufa Nahwu school, even called the first great teacher to compile the basic principles of Arabic grammar in the region. Although his works have not reached the present day, Ibn an-Nadim mentioned that Ar-Ruwasi wrote a Nahwu book which became an early reference for Kufa. A number of books that have been compiled are explicitly recorded in classical references such as: Kitab al-Jamiʿ, Kitab al-I'rab, Kitab fi al-Qiraʾat, Kitab al-Tashrif, Kitab al-Maqshur wa al-Mamdud, Kitab Ma Yulḥaq bi al-Mutsanna, Kitab al-Huruf, and Kitab al-Fashl wa al-Washl which became the initial foundation for the Kufa Nahwu school. Ar-Ruwasi's thoughts on Arabic grammar are: inductive approach, leniency towards qiyas, and the role of qira'at.

Keywords


Al-Ruwasi; Aliran Nahwu Kufah; Pelopor Nahwu Kufah; Gramatikal Bahasa Arab; Aliran Nahwu Basrah

Full Text:

PDF

References


Abd Fattah, et al. "Arabic in the USA and the Genealogy of Arab-Americans: from Migration to Integration." Cogent Social Sciences 10.1 (2024): 2321712. https://www.tandfonline.com/doi/full/10.1080/23311886.2024.2321712

Abd. Fattah, et al. "Majaz dalam al-Quran: Refleksi atas Persoalan Linguistik/Majaz in the Koran: Reflection on Linguistic issues/Al-Majaz fi al-Qur’an: Al-Taammul fi Qadhaya Lughawiyah." Ijaz Arabi Journal of Arabic Learning 6.3 (2023). https://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/ijazarabi/article/view/19628

Abdul Hadi al-Fadlali, Marakiz al-Dirasah al-Nahwiyyah, Bairut: Maktabah Al-Manar, 1986.

Ahmad Amin, Dhuha al-Islam, Jilid 2. Kairo: Maktabah al-Nahdhah al-Mishriyyah, 1961.

Ahmad Sehri bin Purnawan, “Metode Pengajaran Nahwu Dalam Pengajaran Bahasa Arab,” Hunafa: Jurnal Studia Islamika 7, no. 1 (2010): 47–60.

Aminuddin (Ed.), Pengembangan Penelitian Kualitatif dalam Bidang Bahasa dan Sastra, Malang: Hiski, 1990.

Badawi, El-Said, Modern Approaches to Classical Arabic Grammar, Oxford: Oxford University Press, 1990.

Basri Mahmud and Hamzah Hamzah. "Pembelajaran Efektif dalam Pengajaran Bahasa Arab Tingkat Menengah." Loghat Arabi: Jurnal Bahasa Arab dan Pendidikan Bahasa Arab 1.1 (2020): 23-36. https://journal.iaiddipolman.ac.id/index.php/loghat/article/view/3

Hamzah, Basri Mahmud, "Persinggungan antara Aliran Basrah dan Aliran Kufa terkait Penentuan Asal dan Furu’dalam Isytiqaq." Multaqa Nasional Bahasa Arab 2.1 (2019): 1-10. http://munasbauai.com/index.php/mnba/article/view/76

Hamzah. "Learning Strategies for Arabic Grammar at the West Sulawesi in Understanding the Heritage Books (A Case Study at Allo Biqar Pambusuang Foundation, Polewali Mandar, West Sulawesi." ISLLCE 2019: Proceedings of the First International Seminar on Languare, Literature, Culture and Education, ISLLCE, 15-16 November 2019, Kendari, Indonesia. European Alliance for Innovation, 2020.'' https://eudl.eu/doi/10.4108/eai.15-11-2019.2296256

HM Abdul Hamid, "Perdebatan Nahwu Aliran Basrah dan Kufah dalam Konteks Sosial-Budaya dan Implikasinya dalam Pembelajaran Bahasa Arab." Research Collections (2011). https://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/research/article/view/2097

Ibnu Jinni, al-Khashaʾish, ed. Ali Najib ʿAthiyyah, Kairo: Maktabah al-Khanji, 1999.

Ibnu Khaldun, al-Muqaddimah, Beirut: Dar al-Fikr, 2004.

Ibnu an-Nadhim, al-Fihrist, ed. Riḍā Tāǧā. Beirut: Dar al-Maʿarif, 1970.

Jalal al-din al-Suyútiy, al-Itqan fi ‘Ulüm al-Quran, juz 1. Mesir: al-Baby al-Halaby wa Awladuh, 1981.

Al-Jurjani, al-ʿAwamil al-Miʾah, ed. Fadhlullah al-Turkmani, Beirut: Dar al-Kutub al-ʿIlmiyyah, 1995.

Kees Versteegh, Greek Elements in Arabic Linguistic Thinking, Leiden: Brill, 1977.

Kees Versteegh, The Arabic Language, Edinburgh: Edinburgh University Press, 2001.

Kholisin, “Cikal Bakal Kelahiran Ilmu Nahwu,” Bahasa dan Seni 31, No. 1 (2003): 1–13, /2009/10/. https://sastra.um.ac.id/wp-content/uploads/2009/10/Cikal-Bakal-Kelahiran-Ilmu-Nahwu-Kholisin.pdf.

Muh. Saifullah, et al. "Ragam Makna Harf Jar Dalam Surah Al-Sajadah (Suatu Analisis Sintaksis)." Loghat Arabi: Jurnal Bahasa Arab dan Pendidikan Bahasa Arab 2.1 (2021): 1-16. https://journal.iaiddipolman.ac.id/index.php/loghat/article/view/19. Hamzah, Hamzah, M. Nafis Djuaeni, and Basri Mahmud. "Klasifikasi Fi’il Dari Berbagai Tinjauan (Studi Telaah Morfologi)." Prosiding Pertemuan Ilmiah Internasional Bahasa Arab (2021): 239-252.

M. Fathor Rohman, "Kajian Historis; Periodisasi Tokoh Ilmu Nahwu Madzhab Basrah." Ummul Qura Jurnal Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD) Lamongan 11.1 (2018): 50-72. https://ejournal.unsuda.ac.id/index.php/UQ/article/view/427

Neldi Harianto, "Beberapa Perbedan Masalah-masalah Nahwu Antara Bashrah dan Kufah dalam Kitab Al-Inshaaf Fi Masaa’il Al-Khilaf Bain Al-Nahwiyyin Al-Basryyin Wa Alkufyyin dan Dalil-Dalil Nahwu yang Digunakan." Tsaqofah dan Tarikh: Jurnal Kebudayaan dan Sejarah Islam 3.1 (2018): 39-48.

Rohman, M. Fathor. "Kajian Historis; Periodisasi Tokoh Ilmu Nahwu Madzhab Basrah." Ummul Qura Jurnal Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD) Lamongan 11.1 (2018): 50-72. https://ejournal.unsuda.ac.id/index.php/UQ/article/view/427/408

Sibawaihi, al-Kitab, ed. ʿAbd al-Salam Harun, Jilid 1. Kairo: Maktabat al-Khanji, 1988. Syafiq Hasyim, "Serial Ilmu Nahwu: Aliran Kufah". Opini, NU Online. https://nu.or.id/opini/aliran-kufah-4pjNi

Al-Suyuti, Hamʿu al-Hawamiʿ, Jilid 1. Beirut: Dar al-Fikr, 1993.

Al-Suyuti, al-Mazhar fi ʿUlum al-Lughah wa Anwaʿiha, Kairo: Dar al-Turath, 1998.

Syauqi Dhoif , Al-Madarisul-Nahwiyah, Kairo: Darul Ma'arif, 1968.

Al-Zamakhshari, al-Mufashshal fi Shanʿat al-Iʿrab, ed. Ali Hasan Faʿur, Beirut: Dar al-Kutub al-ʿIlmiyyah, 1998.

Al-Zubaydi, Ṭabaqat al-Naḥwiyyin wa al-Lughawiyyin, Beirut: Dar al-Maʿrifah, 1998.




DOI: https://doi.org/10.36915/la.v6i1.435

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Hamsa Hamsa, Hamzah Hamzah, St Fauziah St Fauziah, Mujahid Mujahid, Aksa Muhammad Nawawi, Muhammad Irwan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

INDEXED AND ABSTRACTED BY:


Editorial Office:

Loghat Arabi: Jurnal Bahasa Arab dan Pendidikan Bahasa Arab,  E-ISSN:2722-1180 | E-ISSN:2722-1199

Arabic Education Department, Faculty of Education and Teachers Training, Institut Agama Islam DDI Polewali Mandar, Sulawesi Barat. e-mail: loghatarabi.pbajournal@ddipolman.ac.id.

Jl. Gatot Soebroto No. 61 Kel. Madatte Polewali Kab. Polewali Mandar, Sulawesi Barat 91311, Indonesia

Creative Commons License

Loghat Arabi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License